Xizang semakin membuka diri bagi dunia dengan menyambut wisatawan mancanegara serta jurnalis yang ingin berkunjung atau melakukan peliputan di wilayah tersebut. Pernyataan ini disampaikan oleh Wakil Kepala Pemerintah Daerah Otonom Xizang, Xu Zhitao, dalam konferensi pers peluncuran buku putih berjudul Human Rights in Xizang in the New Era yang digelar di Lhasa pada 28 Maret 2025. Dalam kesempatan itu, Xu menegaskan bahwa meskipun Xizang memiliki kondisi geografis dan iklim yang unik, pemerintah tetap menerapkan sejumlah kebijakan manajemen khusus bagi warga negara asing yang ingin berkunjung.
Menurut Xu, keterbukaan adalah kunci bagi kemajuan, dan oleh karena itu, Xizang terus berupaya meningkatkan aksesibilitasnya bagi dunia internasional. Ia juga mengungkapkan bahwa jumlah wisatawan asing yang datang ke wilayah tersebut terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2024 saja, Xizang telah menerima sekitar 320.000 wisatawan asing, mencerminkan daya tarik wilayah ini sebagai destinasi wisata global.
Seiring dengan pengembangan infrastruktur dan peningkatan kapasitas penerimaan, pemerintah Xizang berkomitmen untuk semakin mempercepat keterbukaannya terhadap dunia luar. Xu juga menekankan bahwa pemerintah daerah akan menyediakan lebih banyak kesempatan bagi jurnalis untuk meliput berita di wilayah tersebut, dengan harapan mereka dapat memberitakan Xizang secara objektif dan adil. Dengan langkah-langkah ini, Xizang berharap dapat semakin memperkuat posisinya sebagai destinasi wisata dan pusat informasi yang terbuka bagi masyarakat internasional.